ANALA DAN RENJANA: Kembalinya Pameran Perdana Fakultas Seni Media Rekam

YOGYAKARTA, PRESSISI – KREMA (Kreasi Mahasiswa) atau yang sebelumnya dikenal dengan sebutan PERDA (Pameran Perdana) kembali dilaksanakan pada tanggal 24-26 November 2021 oleh mahasiswa Fakultas Seni Media Rekam (FSMR) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta angkatan 2020.

Dilaksanakan selama tiga hari dengan sistem daring dan luring, pameran kali ini terdapat lebih dari 100 karya mahasiswa program studi animasi, fotografi, serta film dan tv. Pameran luring fotografi bertempat di Galeri Pandeng ISI Yogyakarta, sementara untuk pameran luring animasi dan screening film bertempat di Ruang AUVI Gedung Dekanat FSMR.

Beberapa Karya Pameran. Foto: Dokumen Pribadi

Bertajuk “Anala dan Renjana”, Jardin Kurnia Haq selaku ketua panitia menyampaikan maksud dibalik penamaan tersebut.

“Anala itu api yang menyimbolkan semangat dari acara ini. Mulai (persiapan) dari Januari (disimbolkan) api kecil, sampai bulan ini acara terlaksana dan terselesaikan api itu membesar. Sedangkan renjana adalah hasrat kita, hasrat gimana kita dapat berkarya bagaimanapun kondisinya,” tuturnya ketika ditemui setelah penutupan acara, Jumat (26/11/21).

Sebelum dilaksanakan pameran, setiap karya telah dipertanggungjawabkan dan dimentori terlebih dahulu agar setiap karya dapat dipamerkan dengan baik. KREMA ini terbuka untuk umum, khususnya bagi mereka yang memiliki minat pada seni audio visual. Jardin menyampaikan dalam sehari tak kurang dari 150 pengunjung hadir untuk mengapresiasi dan menikmati setiap karya yang dipamerkan.

Keseruan Pameris. Foto: Tim Dokumentasi Krema

Syahidan Nur selaku ketua BEM FSMR menyampaikan pendapatnya mengenai keseluruhan acara KREMA ini sebagai suatu hal yang baik, mengingat pameran perdana seperti ini sempat terhenti pada periode angkatan sebelumnya.

“Pertama, jujur aku ngerasa setelah kekosongan perda di 2019,  (KREMA) ini jadi awal kembalinya culture yang kita punya dulu. Ini juga jadi salah satu acara pendobrak, maksudnya (dulu) emang udah ada acara yang serupa, tapi (KREMA) ini adalah acara (pameran perdana) fakultas seletalah vakum, jadinya bisa dibiang ini jadi awal mula lagi,” jelasnya.

Para pengunjung juga merasa cukup puas dengan pengalaman dan pelayanan yang mereka rasakan selama berada di pameran. “Menurutku udah baik ya, udah bagus, keren sih. Pelayanannya enak, asik,” ucap Naren – salah satu pengunjung pameran.

Indri -salah satu pengunjung- menyampaikan pendapatnya terkait teknis penayangan film, “Kesannya seru, soalnya ini pengalaman pertamaku ya. Soalnya aku juga baru pindah ke Jogja, terus nonton (film) kayak gini, seru aja gitu. Sarannya mungkin untuk speakernya soalnya agak kurang kedengeran. Pelayannya cukup baik,” tuturnya.

 

Teks oleh: Mochammed Fadliawan / Pressisi angkatan 10

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.