Ketika masih kecil, anak-anak seringkali senang bermain-main dengan berimajinasi, mengeksplorasi banyak hal, mencoba ini dan itu, bercengkrama dengan teman sebaya untuk memenuhi kebutuhan bersosialisasi dan lain-lain. Tak jauh beda dengan anak-anak, seniman juga bermain-main dalam ruang lingkupnya sendiri. Ruang bermain ini mewujud sebagai proses dalam melahirkan karya melalui adanya eksplorasi ide dan refleksi seniman dengan berbagai kegelisahan dan isu yang menjadi perhatiannya. Hal ini pula yang diangkat oleh Samsara, Mahasiswa Seni Murni ISI Yogyakarta angkatan 2022 dalam mengadakan acara pameran perdana yang bertajuk “Titik Temu: Refleksi Personal dan Playground”.
Titik Temu menjadi wadah bagi seniman untuk mempertontonkan karya yang mengangkat tentang sifat atau perasaan pribadi sekaligus sebagai ruang untuk berinteraksi dengan audiens. Melalui ruang bermain dalam proses kreatifnya, seniman dapat melakukan refleksi tentang apa yang menjadi kegelisahan sekaligus menjadi pemantik lahirnya karya-karya seni memukau.
Selain sebagai refleksi dan ruang bermain seniman, Titik Temu juga menjadi ruang merenung bagi para penikmat seni rupa dengan berbagai karya beserta isu yang dibawanya. Terdapat total 99 seniman yang berpartisipasi mempertontonkan karya-karyanya dengan berbagai medium, mulai dari lukisan, patung, hingga karya instalasi turut dihadirkan dalam pameran ini.
Wildan Mo-Henk, Ketua Pelaksana pameran Titik Temu: Refleksi Personal dan Playground, menuturkan acara pameran ini telah direncanakan sejak lama dan dipersiapkan sejak Januari 2024. Dengan berbagai halang rintang yang ada, Ia mengaku merasa bangga akhirnya pameran ini dapat terselenggara.
“Saya merasa bangga akhirnya Samsara bisa mengadakan pameran perdana. Harapannya semoga pameran bisa berjalan lancar dan kerjasama dalam keluarga Samsara bisa lebih baik lagi” Ujarnya pada Minggu (21/4) di kegiatan pembukaan pameran Titik Temu: Refleksi Personal dan Playground.
Pameran Titik Temu ini digelar pada 21 April sampai 2 Mei 2024. Tak hanya pameran, Titik Temu juga menawarkan kegiatan menarik lainnya, yaitu artist talk yang diisi oleh beberapa seniman Samsara seperti hakim, Jeanet, dan ghofur dengan Della Chintya sebagai moderatornya. Kegiatan artist talk ini telah diselenggarakan pada 30 April 2024 lalu. Selain artist talk, terdapat kegiatan lokakarya stencil bersama Panqestumu yang telah diselenggarakan juga pada 27 April 2024 lalu dengan kuota terbatas.
Teks Oleh: Nur Aisyah Deviyanti