Pertunjukan teater tradisi riau bertajuk Hang Tunam karya Zulkarnain Al Idrus sukses dipentaskan pada tanggal 10 Januari 2023 di Concert Hall Taman Budaya Yogyakarta. Pertunjukan teater tradisi yang berdurasi sekitar 2,5 jam ini merupakan Tugas Akhir Keaktoran Mukhlis Muarif, mahasiswa Jurusan Teater Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Melalui kepiawaiannya dalam berakting, Mukhlis Muarif berhasil menghipnotis ratusan
TagSeni
Kepahlawanan Menurut Industri Film Superhero adalah Eskapisme dan Narsisme
Yatim, di-bully, lalu terinspirasi menjadi pahlawan. Demikianlah kesamaan pola plot dari hampir semua film superhero yang kita tonton selama ini. Pola ini memiliki paralel yang cukup relevan dengan alam bawah sadar kita ketika menyadari kehidupan tidak selancar yang kita inginkan. Tidak jarang bila kemudian kita membayangkan diri menjadi sosok yang sukses, dikagumi, atau tinggi di
Teater Senthir Sukses Menggelar Pementasan Teater Jakarta 1998
Teater Senthir telah sukses menggelar pementasan naskah drama Jakarta 1998 karya Agus Ley-Loor pada tanggal 25 September 2022 di Auditorium Teater Rendra Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Pementasan teater yang mengangkat isu kehidupan masyarakat pinggiran Kota Jakarta tahun 1998 ini berdurasi 60 menit dan berhasil menghipnotis ratusan penonton. Pementasan teater Jakarta 1998 merupakan pementasan perdana mahasiswa
INDO NFT FESTIVERSE 2022: Pameran NFT Pertama dan Terbesar di Indonesia
YOGYAKARTA, PRESSISI – Non Fungible Token (NFT) yang kini semakin diminati bahkan menjadi sebuah tren membuat ide kreatif masyarakat semakin meningkat. Melihat fenomena sosial ini, Art Pop-Up bekerja sama dengan Sewon NFT Club dan Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta membuat sebuah pameran bertajuk ‘INDO NFT Festiverse 2022’. Bertempat di Galeri R.J. Katamsi ISI Yogyakarta, pameran
Kerajinan yang Harus Dilestarikan dari Desa Terpencil
BOGOR, PRESSISI _ Kerajinan tangan pada suatu daerah menjadikan nilai jual kepada wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut. Kerajinan tangan ini terbuat dari bambu yang tentunya memiliki keunikan tersendiri, di Indonesia terdapat banyak kota besar yang memilih kerajinan tangan dari bambu. Banyak pengerajin bambu di kota-kota besar salah satunya daerah Kabupaten Bogor di kecamatan Pamijahan,
Ada Apa Saja di Pameran Neo Retro? Intip Acaranya di Sini!
Neo Retro adalah pameran desain produk yang mengusung tema produk gaya lama (classic) yang dipadukan dengan gaya baru (modern), tema ini dipakai untuk menjawab keinginan pasar yang terus berubah setiap waktunya. Diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Desain Produk (Titik Id) Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta, pameran ini berlangsung pada tanggal 14-20 Maret 2022 di Atrium Jogja
Aksi Seni Melawan Krisis Iklim
Isu tentang alam dan lingkungan di Indonesia masih menjadi problematika di tahun 2022. Gaya hidup manusia modern yang membawa dampak negatif pada lingkungan dan ekosistem masih kerap dipraktekkan di kehidupan sehari-hari. Kesadaran individu tentang isu ini memang penting namun, peranan dari lembaga, korporasi besar dan pemerintah pun turut andil dalam perputaran sistem yang ada. Salah
Kim hwan-ki : Do the lines I draw go beyond the limit of the sky?
Nyaris tak dikenal sepanjang hidup dan mati tragis, kim hwan ki merupakan salah satu dari seniman yang memajukan seni abstrak di Korea. Gaya hidupnya yang peripatetik, membuatnya sering berpindah tempat tinggal. Mulai dari tanah airnya, lalu ke Jepang, ke Prancis dan akhirnya ke Amerika. Hal itu pula yang mencerminkan usahanya dalam mengembangkan dan mengekspresikan gaya
Dilaksanakannya ARTJOG MMXXI: Arts in Common – Time (to) Wonder Seri Dua.
Pameran seni kontemporer “Artjog” adalah pameran seni yang diadakan setiap tahunnya pada kisaran Bulan Mei. Juni, atau Juli di Kota Yogyakarta. Pameran yang dibentuk oleh Heri Pemad ini memiliki banyak peminat dan tidak pernah sepi oleh pengunjung. Artjog menyajikan pameran yang terkesan unik dengan tema yang berbeda di tiap tahunnya, ruang pada pameran Artjog adalah
Pameran (Finding Horizon) “Perahu Sudah Berlayar, Dermaga Sudah Kita Bakar”
Dalam suasana serba keterbatasan pada masa pandemi Covid-19 masih melanda dunia secara global, karya seni menjadi harapan bagi manusia untuk tetap berani mengatakan “ya” pada kehidupan dan menjadi manusia “waras” melalui fungsi therapeutic-nya. Pameran “Finding Horizon” adalah salah satu “perahu” yang berlayar dari para seniman muda dalam samudera kesenimanannya. Pameran “Finding Horizon” diselenggarakan oleh seluruh