Review Pameran “Spectrum of Conflict”

Pameran “Spectrum of Conflict: Tegangan Luar dan Dalam” yang berlangsung pada 1-6 November 2021 di Galeri Fajar Sidiq ISI Yogyakarta ini mengangkat tema “Konflik” dalam penyelenggaraannya. Berlatar belakang dan berkaca pada segala konflik dan permasalahan yang ada, sebanyak dua puluh lima perupa mempresentasikan segala keresahan dan kegundahan mereka dalam bentuk karya seni visual. Sudut pandang

Pandemi dan Seni: Ungkapan Rasa Diatas Kanvas

Pandemi yang tidak kunjung usai melahirkan banyak kepahitan dibeberapa waktu belakang, mulai dari kegiatan yang tertunda sampai batal terlaksanapun turut ada. Seratnya akses berpergian dan berjumpa dengan sesama membuat rasa hampa timbul  menyapa, lalu bagaimana dengan kehidupan kampus ?. Kurang lebih sudah berjalan satu setengah tahun dengan habbit  barunya, mengajar dan belajar secara daring. Meski

Karya seni ISI Yogyakarta diterbangkan ke Pameran Internasional di Shanghai

Lima karya seniman dari Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta diterbangkan ke pameran karya seni internasional di Kota Shanghai, jantung seni Tiongkok. Menurut Konsul Jenderal RI di Shanghai, Deny Kurnia, lima karya tersebut memikat pihak Shanghai Art Collection Museum (SACM) selaku penyelenggara “11th Internasional Exhibition of Tradisional Fine Arts” yang digelar pada Kamis kemarin (10/6) hingga

Raden Saleh, Sang Pelopor Seni Rupa Modern

Sekitar 170 tahun yang lalu, Raden Saleh membawa lukisan termahsyurnya yang menggambarkan penangkapan Pangeran Diponegoro di Magelang. Lukisan itu ia persembahkan kepada Raja Belanda Willem III (memerintah tahun 1849-1890), sebagai tanda terima kasihnya atas pendidikan yang didapatnya selama hampir 23 tahun di Eropa. Menurut Mikke Susanto, dosen Program Studi Tata Kelola Seni, Fakultas Seni Rupa